https://blora.times.co.id/
Berita

Satu Tahun Perang, Israel Gagal Bebaskan Sandera di Gaza

Senin, 07 Oktober 2024 - 07:03
Satu Tahun Perang, Israel Gagal Bebaskan Sandera di Gaza Orang-orang berdemonstrasi di Bordeaux, Prancis, pada 6 Oktober 2024, sebagai bentuk solidaritas terhadap keluarga sandera yang ditawan oleh militan Hamas pada 7 Oktober tahun lalu dan masih ditawan. (FOTO: Arab News/AFP)

TIMES BLORA, JAKARTA – Hingga satu tahun, nasib para sandera di Gaza semakin tidak jelas, dan Israel kini justru disibukkan dengan perangnya dengan Hizbullh di Lebanon.

Forum Sandera dan Keluarga Hilang, sebuah kelompok yang mewakili mereka yang disandera di Gaza, menuduh Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu "meninggalkan para sandera" dengan menolak menandatangani kesepakatan gencatan senjata dengan Hamas.

"Penundaan penandatanganan kesepakatan telah menyebabkan kematian mereka dan banyak sandera lainnya," kata mereka dalam sebuah pernyataan seperti dilansir Arab News.

Hari ini, 7 Oktober 2024, tepat satu tahun sejak Hamas menyerbu Israel membunuh 1200 warga Israel, menyandera 250-an lainnya.

Namun satu tahun ini, sejak Israel  memerangi Hamas, menghancurkan lebih dari 80% gedung-gedung di Gaza, membunuh hampir 42.000 warga Gaza termasuk militan Hamas, Israel gagal membebaskan para sandera.

Jumlah pasti dan nasib para sandera yang tersisa yang ditawan di Gaza selama setahun terakhir semakin tidak jelas.

Secara keseluruhan, Israel mengatakan 251 warga Israel dan orang-orang dari negara lain ditangkap dan dibawa ke Gaza selama serangan Hamas terhadap Israel pada 7 Oktober 2023.

Banyak yang ditangkap saat mereka menghadiri festival musik Supernova di udara terbuka, dimana lebih dari 360 orang juga tewas selama serangan 7 Oktober 2023 itu.

Beberapa upaya penyelamatan telah dilakukan oleh militer Israel. Beberapa memang berhasil, namun yang lainnya berakhir dengan bencana, karena ada juga sandera yang dibunuh oleh tentara Israel sendiri.

Pada bulan Juni, di tengah pertempuran sengit yang menewaskan puluhan warga Palestina di daerah Nuseirat di Gaza tengah, empat sandera Israel diselamatkan dari dua bangunan dalam serangan oleh pasukan Israel.

Serangan lain di Jalur Gaza selatan pada 27 Agustus berhasil menyelamatkan seorang sandera.

Namun tiga hari kemudian tentara Israel menemukan jasad enam sandera dari sebuah terowongan dekat Rafah di Gaza selatan. Ditahan oleh Hamas selama hampir 11 bulan, mereka diduga dibunuh oleh para penculiknya saat pasukan Israel mendekati posisi mereka.

Bencana lebih lanjut terjadi pada bulan Desember ketika tiga sandera, yang disangka sebagai kombatan musuh, ditembak mati oleh tentara Israel.

Harapan bahwa gencatan senjata permanen di Gaza dapat tercapai muncul pada November tahun lalu ketika sekitar 100 sandera dibebaskan sebagai bagian dari gencatan senjata sementara yang dinegosiasikan oleh Qatar.

Pada tanggal 24 November, hari pertama gencatan senjata, 24 sandera dibebaskan terdiri dari 13 warga Israel, termasuk empat anak-anak, 10 warga Thailand, dan satu warga Filipina.

Mereka diserahkan kepada perwakilan Komite Palang Merah Internasional, yang mengawal mereka dari Gaza melalui penyeberangan Rafah ke Mesir. Di sana mereka disambut oleh petugas medis dan petugas Shin Bet, badan intelijen internal Israel, dan diterbangkan dengan helikopter ke rumah sakit di Tel Aviv.

Sebulan yang lalu, menurut penilaian terbaru Israel, 101 orang, termasuk empat orang yang disandera pada tahun 2014 dan 2015, masih ditawan. Dari jumlah tersebut, sedikitnya 33 orang diperkirakan telah meninggal.

Pada 31 Agustus, tentara Israel mengatakan telah menemukan “sejumlah mayat selama pertempuran di Jalur Gaza,” yang memicu tuduhan baru dari Forum Sandera dan Keluarga Hilang bahwa Netanyahu telah meninggalkan para sandera.

Ribuan orang pun mengikuti unjuk rasa di seluruh Israel untuk menuntut Perdana Menteri Benjamin Netanyahu menandatangani kesepakatan gencatan senjata untuk para sandera. (*)

Pewarta : Widodo Irianto
Editor : Ronny Wicaksono
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Blora just now

Welcome to TIMES Blora

TIMES Blora is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.